vendredi 8 juillet 2011

Sophie Scholl: Die Letzen Tage


Sophie Scholl: The Final Days


Film ini menceritakan kisah nyata seorang gadis anti-Nazi bernama Sophie Magdalena Scholl (yang diperankan oleh Julia Jentsch, pemeran film Edukators) dalam hari-hari terakhirnya menjadi pesakitan dalam dakwaan melakukan pembangkangan terhadap negara, dalam setting era Perang Dunia ke-2. Yang dilakukan oleh Sophie adalah menyebarkan pamflet anti-Nazi di hall Universitas Munich untuk mengajak para penduduk untuk melawan gerakan fasis-nya Adolf Hitler yang tidak bermoral dan mendukung berdirinya Eropa yang baru berdasarkan prinsip kebebasan dan hak asasi. Penyebaran pamflet ini dilakukan bersama dengan kakak kandungnya bernama Hans (Fabian Hinrichs), dan dalam konteks yang lebih luas, merupakan bagian dari kelompok yang kemudian dikenal sebagai gerakan Mawar Putih (atau White Rose, lihat referensinya di Wikipedia).


Sialnya, tak lama setelah insiden ini, ada yang melaporkan pada pihak Gestapo/polisi rahasia Jerman dan segera dua kakak beradik ini ditangkap dan diinterogasi. Awalnya keduanya menyangkal melakukan perbuatan tersebut. Namun Robert Mohr, sang interogator, dengan cerdik mengajukan berbagai pertanyaan-pertanyaan yang menyudutkan serta menunjukkan berbagai bukti yang bisa dikumpulkan para penyidik seperti pembelian kertas dan perangko, tempat pencetakan dan hasil dari interogasi anggota White Rose yang lain. Akhirnya Sophie dan Hans pun mengaku dan diajukan ke pengadilan rakyat (Volksgerichtshof), bersama dengan anggota White Rose yang lain Willi Graf dan Christoph Probst. Pengadilan rakyat yang dipimpin oleh Roland Friesler ini berbeda dengan pengadilan biasa, dimana hakim juga merangkap jaksa 'menghajar' bertubi-tubi para terdakwa tanpa kesempatan pembelaan diri serta pengajuan bukti-bukti yang memberatkan terdakwa. SPOILER. Semuanya dijatuhi hukuman mati dipenggal dengan pisau guillotine dan pada sore itu juga eksekusi harus dilaksanakan.

Sebetulnya sudah lama saya ingin menonton film ini, tetapi baru ada kesempatan sekarang. Surprise tentu saja karena ternyata masih ada sebagian rakyat Jerman yang berani menentang penguasa Nazi, walaupun dengan cara-cara non-kekerasan. Kelompok White Rose terdiri dari anggota-anggotanya yang rata-rata terpelajar dan menggunakan senjata kata-kata untuk melawan kediktatoran. Film ini cukup bisa mendramatisir hari-hari terakhir Sophie, dari bagian pertama adalah proses penggandaan pamflet dan rencana mereka untuk menyebarkannya secara sembunyi-sembunyi. Sedangkan dalam tahap interogasi, Alexander Held dalam peran sebagai penyidik Gestapo Robert Mohr menjadi karakter dominan ketika mematahkan argumentasi Sophine, dan bagusnya lagi Mohr tidak memerlukan intimidasi fisik (baca: penyiksaan) untuk mendapatkan pengakuan Sophie. Dalam proses penyidikan itu saya merasa Sophie coba mempengaruhi Mohr dengan pemikiran-pemikiran anti Nazinya, menggunakan logika moral dan kemanusiaan, walaupun Mohr menurut saya tetap bertahan dalam sisi legalitas. Dan bagian akhir yang menjadi antiklimaks adalah sidang tuntutan (dengan hakim Friesler yang menyebalkan) dan eksekusi. Sebagai film sejarah, authenticity menjadi keharusan dan Sophie Scholl punya itu semuanya. Bravo.


SOPHIE SCHOLL - DIE LETZEN TAGE: 3,5/5
GAMBAR: 3,5/5
CERITA: 3/5
DRAMA: 3,5/5

Note (from imdb.com):
The Final Days is the true story of Germany's most famous anti-Nazi heroine brought to life. Sophie Scholl is the fearless activist of the underground student resistance group, The White Rose. Using historical records of her incarceration, the film re-creates the last six days of Sophie Scholl's life: a journey from arrest to interrogation, trial and sentence in 1943 Munich. Unwavering in her convictions and loyalty to her comrades, her cross-examination by the Gestapo quickly escalates into a searing test of wills as Scholl delivers a passionate call to freedom and personal responsibility that is both haunting and timeless. Written by Diaboyos

1 commentaire:

Anonyme a dit…

halo mas,

Salam Cinema maniak! hehehe. Saya ini maniak war movies, dan segala film yang ada unsur historinya. Saya tertarik sama ulasan mas pada film ini. Jadi pengen banget nonton... Boleh kah saya meng-copy DVD anda? Oya saya lokasi di Jakarta dan sudah setahunan ini mencari kemana-mana tapi tetap aja belum ketemu... Saya kesulitan mencari film ini... Jika seandainya boleh, tolong kabari saya di alvajune_viaduct@yahoo.com MERCI BEAUCOUP!